Bimtek Penyusunan Rencana Tindak Pengendalian (RTP), di Pendopo rumah dinas walikota, Selasa (19/11/2019).

Erwin | 19 November 2019

Kominfo Kota Pariaman --- Dalam rangka Penerapan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) di lingkungan Pemerintah Kota Pariaman, Inspektorat Kota Pariaman menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Penyusunan Rencana Tindak Pengendalian (RTP) bertempat di Pendopo rumah dinas walikota, Selasa (19/11/2019).

Bimtek diikuti oleh seluruh ASN Pemko Pariaman dibuka oleh Wakil Walikota Pariaman, Mardison Mahyuddin.

Mardison Mahyuddin dalam mengatakan, tujuan bimtek SPIP ini dilaksanakan adalah untuk mempertahankan nilai tingkat maturitas SPIP Kota Pariaman pada level 3 (nilai 3,07).

“ Kita cukup bangga dengan tingkat maturitas penyelenggaraan SPIP di Pemko Pariaman saat ini yang telah mencapai pada level 3, Insyaallah pada tahun 2020 nanti Kota Pariaman juga diusulkan untuk melakukan ekspose maturitas SPIP ke BPKP Pusat di Jakarta “, ujarnya.

“ Hal ini menjadi ajang evaluasi dari BPKP pusat terhadap tingkat maturitas SPIP Pemkot Pariaman apakah dapat meningkat menjadi level 4, atau tetap pada level 3 atau bisa jadi turun ke level 2 “, ungkap Mantan Ketua DPRD Kota Pariaman ini.

Ia juga tidak ingin nilai tingkat maturitas SPIP Kota Pariaman turun dilevel 2, dimana pada tahun 2018 yang menjadi sampel adalah 10 OPD, namun diharapkan kedepannya seluruh OPD untuk dilakukan evaluasi atas implementasi SPIP ini.

Kemudian, selain itu tujuan lain bimtek ini yaitu untuk mensosialisasikan peningkatan kompetensi satgas SPIP dan tim asesor melalui sharing knowledge secara online.

Sesuai Peraturan Pemerintah No. 60 Tahun 2008 tentang Sistem Pengendalian Intern Pemerintah, menjelaskan, bahwa sistem pengendalian dalam Pemerintahan harus diselenggarakan secara menyeluruh dan terus menerus, sebagai proses yang terintegrasi pada tindakan dan kegiatan pimpinan dan seluruh pegawai di lingkungan pemerintah pusat dan daerah.

Kita berharap agar seluruh ASN yang terlibat dalam bimtek ini agar dapat menyelesaikan dokumen rencana tindak pengendalian atas pengidentifikasian risiko-risiko pada OPD.

Sementara itu, Auditor Muda Inspektorat Kota Pariaman, Fitra Hadi saat diwawancai oleh tim Media Center Kota Pariaman mengungkapkan babhwa, bimtek SPIP ini diikuti oleh sebanyak 96 orang peserta terdiri dari kepala OPD 27 orang dan direktur RSUD 1 orang, para counterpart dari OPD yang terdiri dari sekretaris 28 orang dan Kabag pada Bagian Sekretariat Daerah 1 orang, seluruh kasubag program dan perencanaan 28 orang, kasubag sekretariat daerah 1 orang dan para satgas SPIP Inspektorat Kota Pariaman sebanyak 10 orang.

“ Dengan mengundang nara sumber berasal dari Perwakilan BPKP Provinsi Sumatera Barat “, terangnya.

Bimtek diselenggarakan dari tanggal 19 sampai 22 November 2019 di dua tempat di Pendopo rumah dinas walikota dan di ruang pertemuan Inspektorat Kota Pariaman dengan dana kegiatan berasal dari Dokumen Pelaksanaan Anggaran SOPD Inspektorat Kota Pariaman TA 2019 pada kegiatan Penyusunan dan Impelemntasi SPIP. (Erwin)

MC Kota Pariaman

Share Berita: